Rangkuman kabar, Kamis (24/2), mengulas perkembangan domestik dan mancanegara, diantaranya invasi militer Rusia yang bikin geger seantero dunia plus harga minyak yang ogah melandai! Yuk, simak ulasannya di sini!
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenkopUKM) menyebut realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) mencapai Rp46,03 triliun sejak awal tahun hingga Selasa (22/.2). KUR ini telah disalurkan kepada 1,08 juta debitur.
Rinciannya, penyaluran terbesar KUR jatuh ke KUR Mikro yakni Rp31,47 triliun kepada 921.609 debitur. Sementara itu, KUR Kecil/khusus tercatat Rp13,65 triliun kepada 60.890 debitur dan sisa Rp53 juta jatuh ke KUR Penempatan Pekerja Migran Indonesia.
Tingginya realisasi KUR di awal tahun merupakan sentimen baik yang dapat meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat agar capaian pertumbuhan ekonomi meningkat.
Lazimnya, siklus ekonomi di awal tahun lebih lambat ketimbang kuartal-kuartal berikutnya. Sehingga, capaian yang tinggi di awal tahun ini bisa jadi patokan bahwa aktivitas ekonomi di awal tahun ini bakal lebih 'meriah'.
Artis Lesti Kejora dan Rizky Bllar bakal meluncurkan leslarmetaverse dalam beberapa hari ke depan. Lewat akun instagramnya, @leslarmetaverse, mereka berniat membangun ruang virtual yang bertujuan untuk membantu orang dari berbagai kalangan dan belahan dunia untuk berkumpul dan berinteraksi.
Laman resmi leslarmetaverse.com juga menyebut nantinya ruang virtual dapat mengakomodir jual beli non fungible token (NFT) yang belakangan sedang booming. Tak sampai di sana, Leslar Metaverse juga bakal menyediakan layanan untuk menyelesaikan masalah komplikasi pada bayi.
Kalau kamu tertarik untuk jadi bagian Leslar Metaverse, pihak manajemen telah menyiapkan julukan lho buat avatar kamu nanti di ekosistem tersebut, yakni Leslarian. Tertarik gak nih, Sobat Cuan?
Peluncuran metaverse tersebut dapat meningkatkan adopsi aset kripto terkait metaverse, seperti NFT. Ini bisa jadi sentimen positif bagi dunia kripto yang saat ini cukup fluktuatif lantaran sentimen eksternal.
Namun, pelaku pasar kripto yang menjadi target pasar Leslar Metaverse harus mendapat edukasi yang mumpuni tentang produk kripto yang bakal diluncurkan tersebut sebelum memutuskan terjun jadi Leslarian.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengerahkan pasukan militernya untuk menyerang seluruh penjuru Ukraina, hari ini. Langkah tersebut bertujuan untuk "demiliterisasi" Ukraina dan mengganti pemimpinnya yakni Volodymyr Zelensky berikut jajarannya yang dianggap pro-NATO.
Kementerian Dalam Negeri Ukraina mengatakan bahwa ibu kotanya Kyiv telah menjadi sasaran invasi. Penduduk Kyiv diminta untuk pergi mencari tempat perlindungan. Tak hanya menyasar ibu kota, serangan di perbatasan Ukraina juga terus tereskalasi.
Meski gencar menyerang Ukraina dari berbagai arah, Presiden Vladimir Putin menekankan bahwa serangan tersebut bukan dimaksudkan untuk menduduki Ukraina melainkan sebagai respons atas upaya NATO memperluas aliansinya dengan mendekati Ukraina.
Perkembangan geopolitik yang terus tereskalasi antara Rusia, Ukraina dan aliansi negara anggota NATO bakal berimbas luas, tak terkecuali bagi negara yang tidak ikut terlibat seperti Indonesia.
Selain memengaruhi harga energi, konflik ini juga akan berpengaruh pada komoditas yang dominan diekspor oleh Rusia dan Ukraina. Apalagi, sanksi ekonomi yang membuat Rusia kehilangan akses pembiayaan dari investor asal Amerika Serikat dan Eropa dapat membuat produktivitas dalam negeri Rusia turun, termasuk produksi minyak dan gas alam yang selama ini banyak bersumber dari sana.
Konflik ini dapat memicu inflasi global yang berdampak pada perekonomian dunia sekaligus pelemahan ekonomi global.
Harga minyak dunia menembus US$100 per barel terimbas invasi Rusia ke Ukraina. Sementara harga gas alam di Eropa terapresiasi hingga 41% hari ini setelah terus menanjak dalam empat hari terakhir.
Brent tercatat mengalami lonjakan 3,5% menembus level US$100 per barel lantaran konflik yang terus tereskalasi antara Rusia dan Ukraina. Sementara acuan lain, yakni West Texas Intermediate (WTI) terbang 4,6% menjadi US$96,22 per barel. Ini merupakan level tertinggi sejak 2014 yang menjadi momok besar bagi upaya untuk meredam inflasi energi yang menghambat pemulihan ekonomi global pasca pandemi.
Belum apa-apa, kondisi ini sudah bikin Eropa pusing tujuh keliling. Di Jerman saja, harga energi bulan depan bakal naik 31%. Kini, benua biru tengah mencari alternatif sumber energi dari pemasok lain untuk menjaga suplai dari tekanan inflasi energi tatkala konflik terus memanas.
Inflasi energi mmasih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Eropa yang terus mengalami tekanan inflasi. Jika inflasi energi tak terkendali, benua biru bakal kesulitan untuk pulih.
Apalagi, konflik di Ukraina juga melibatkan sanksi ekonomi yang bakal membuat hubungan diplomatik benua biru dan pemasok energinya, yakni Rusia, sulit untuk pulih dalam waktu dekat.
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 dan Nasdaq index futures, serta aset kripto dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang.
Sumber: CNN Indonesia, Bloomberg, Reuters,
Bagikan artikel ini