Harga emas di pasar spot pada hari ini, Kamis (29/7) pukul 09.30 WIB, menguat 0,01% ke US$1.828,21 per ons. Sementara itu, harga emas di pasar COMEX melemah 0,22% ke US$1.831,9 per ons di waktu yang sama.

Meski pergerakannya bervariasi, sejatinya harga sang logam mulia tengah menanjak dibanding posisi kemarin.

Penguatan harga logam mulia hari ini disebabkan oleh melemahnya musuh bebuyutan emas yakni nilai dolar AS. Pagi hari ini, indeks dolar AS berada di posisi 91,94 atau melemah dibanding kemarin yakni 92,21.

Melemahnya nilai dolar AS seharusnya membuat harga emas relatif lebih murah bagi investor yang jarang bertransaksi menggunakan mata uang tersebut. Sehingga, permintaan emas pun akan menanjak, dan berpotensi mendorong laju harga emas.

Hanya saja, musuh sengit emas lainnya, tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS, malah menguat. Pagi hari ini, yield obligasi AS bertenor 10 tahun masih berada di titik 1,25% atau naik dari posisi 1,24% kemarin.

Kondisi ini seharusnya bikin investor berpaling dari emas dan mulai kembali menggenggam obligasi. Sebab, opportunity cost menggenggam emas menjadi meningkat di saat yield meningkat.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini Menguat Seiring Sinyal Dovish The Fed

Sentimen Utama Harga Emas Hari Ini

Harga emas bersiap menutup pekan terkuat dalam dua bulan terakhir setelah bank sentral AS, The Fed, kembali menelurkan nada dovish. Alias, masih mempertahankan kebijakan moneter yang akomodatif dan pro pertumbuhan.

Hal ini dilontarkan otoritas moneter tersebut setelah melihat bahwa penyerapan tenaga kerja baru masih tidak sesuai seperti yang diperkirakan.

Di samping itu, harga emas juga kian moncer setelah investor bereaksi terhadap data pertumbuhan ekonomi AS.

Pada Kamis, Departemen Perdagangan AS mencatat bahwa ekonomi AS bertumbuh 6,5% pada kuartal II tahun ini. Hanya saja, angka itu di bawah ekspektasi beberapa ekonom dan analis yang meramal ekonomi AS bisa melejit 8,5% di periode tersebut.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini Menguat Tipis Meski Tertahan Antisipasi Fed

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!

Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!

Sumber: Reuters, Bloomberg, CNBC